
Dampak Negatif Media Sosial
Media sosial memberikan ruang kepada siapa saja untuk berbagi informasi, belajar hal-hal baru, mencari hiburan, berekspresi, serta berkomunikasi tanpa terbatas jarak dan waktu. Namun, di balik beragam manfaat tersebut, ada dampak negatif media sosial yang mengintai kesehatan tubuh jika digunakan terlalu sering.
Beragam Dampak Negatif Media Sosial
Terlalu lama menghabiskan waktu untuk scrolling media sosial tanpa tujuan yang jelas sama saja dengan memenuhi otak Anda dengan informasi yang kurang penting. Akibatnya, ada banyak dampak negatif media sosial yang bisa memengaruhi kesehatan.
Berikut ini adalah beberapa dampak negatif media sosial bagi para penggunanya:
1. Menimbulkan ketidakpuasan diri
Ketika sedang scrolling media sosial, Anda pasti sering melihat unggahan orang lain yang menunjukkan wajah atau tubuhnya yang tampak ideal. Jika Anda melihat hal tersebut secara terus-menerus, hal ini dapat menimbulkan dampak negatif media sosial, seperti ketidakpuasan pada diri sendiri.
Mungkin Anda saat ini sadar bahwa unggahan-unggahan yang bertebaran di media sosial sebagian besar adalah hasil manipulasi dari filter kamera atau aplikasi. Namun, tetap saja muncul standar kecantikan yang tidak realistis dalam diri, sehingga membuat Anda merasa tidak pernah cukup dan puas. Hal tersebut akhirnya akan menurunkan kepercayaan diri Anda.
2. Meningkatkan kecemburuan sosial
Scrolling media sosial terus-menerus juga dapat menciptakan perbandingan-perbandingan yang tidak sehat. Misalnya adalah Anda membandingkan barang-barang yang dimiliki dan tidak dimiliki dengan kepunyaan orang lain.
Padahal, apa yang orang lain unggah di media sosial belum tentu sama indahnya dengan kenyataan. Sama seperti Anda, orang lain juga pasti memiliki masalah dan kesulitan masing-masing yang mungkin sama atau lebih buruk daripada yang Anda hadapi. Hanya saja, hal tersebut tidak ditampilkan di media sosial.
Jika Anda terpengaruh dengan dampak negatif media sosial yang satu ini, hal ini dapat menganggu kesehatan mental dan meningkatkan kecemburuan sosial.
3. Mengganggu waktu tidur
Kualitas tidur yang terganggu juga bisa menjadi salah satu dampak negatif media sosial. Penggunaan media sosial yang berlebihan dapat menyebabkan masalah pada kontrol diri, terutama jika Anda mengakses jejaring sosial menggunakan smartphone.
Menggunakan media sosial memang memudahkan Anda untuk selalu terhubung dengan teman atau keluarga. Namun, keuntungan ini juga membawa dampak negatif berupa perubahan kualitas tidur.
Tidak mendapatkan tidur yang cukup bisa menyebabkan kenaikan berat badan, menurunkan konsentrasi, hingga meningkatkan risiko terkena tekanan darah tinggi dan diabetes.
4. Menyebabkan depresi dan kecemasan
Menggunakan media sosial terlalu sering juga dapat memicu serangkaian emosi negatif yang menyebabkan kecemasan bahkan depresi, atau memperburuk gejalanya.
Dampak negatif media sosial ini dapat terjadi ketika Anda memiliki perasaan tertekan yang tinggi, seperti ingin selalu up to date atau ingin memiliki unggahan foto serta tulisan yang sempurna. Semua tekanan tersebut akhirnya menimbulkan kekhawatiran berlebih dan menjadi gejala dari depresi dan kecemasan.
5. Menyebabkan kecanduan
Media sosial memiliki efek buruk bagi otak. Hal ini karena produksi hormon dopamin yang memicu rasa senang dan nyaman di otak meningkat saat Anda membuka aplikasi media sosial favorit.
Ketika kadar dopamin meningkat setelah menggunakan media sosial, otak akan mengidentifikasinya sebagai aktivitas bermanfaat yang harus Anda lakukan kembali. Akibatnya, Anda menjadi kecanduan media sosial.
Efek senang karena media sosial hanya bersifat sementara. Jadi, saat dopamin yang membuat rasa nyaman dan senang dalam tubuh hilang, Anda akan kembali melihat media sosial untuk kembali mendapatkan perasaan tersebut.
6. Menimbulkan phubbing
Ketika mengalami kecanduan media sosial, Anda tidak mau lepas atau berjauhan dari perangkat yang digunakan untuk bermain media sosial. Akibatnya, Anda menjadi abai dengan orang sekitar.
Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
SMP Budi Dharma Dumai Memperolah Juara 1 Umum Pramuka
SMP Budi Dharma Dumai kembali meraih juara Umum 1 dalam kegiatan perkemahan pramuka gabungan yang diselenggarakan kwartir ranting senapelan cabang Pekanbaru tahun 2023
Menengok Pendidikan di China
Rilis PISA (Programme for International Student Assessment) yang terkahir, mengejutkan kita karena China ada di posisi teratas, diikuti Singapore, Hong Kong, dan Macao. Apa yang bisa di
AI dalam Pendidikan: Revolusi Pembelajaran Menuju Masa Depan yang Lebih Cerdas
AI memiliki kemampuan untuk menyediakan materi pembelajaran yang adaptif sehingga setiap siswa dapat menerima pengalaman belajar yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuannya masin